1.
a.
Apa makna fungsi Leadership mengatur kehidupan agar harmonis ?
Cakap dalam mengambil keputusan dan pandai untuk
mengarahkan bawahannya, tidak membedakan pemimpin dan bawahan sehingga dalam
beraktivitas saling menerima dan memahmi satu sama lain agar melahirkan
keharmonisan didalam organisi.
b.
Jelaskan singkat fungsi Etika dalam
Leadership dan Followership ?
Perilaku
seorang pemimpin yang cenderung mementingkan bawahan memiliki ciri ramah
tamah,mau berkonsultasi, mendukung, membela, mendengarkan, menerima usul dan
memikirkan kesejahteraan bawahan serta memperlakukannya setingkat dirinya. Di
samping itu terdapat pula kecenderungan perilaku pemimpin yang lebih
mementingkan tugas organisasi.
c. Apa
makna Filsafat Kepemimpinan dalam Leadership
yang harmonis ?
seorang pemimpin adalah orang yang perilakunya dapat
mempengaruhi atau menentukan perilaku anggota lain dalam kelompoknya. Dalam
arti lain, pemimpin mampu mempertahankan motovasi para pengikutnya, jadi bukan
hanya sekedar mempengaruhi sesaat saja.
2.
a.
Bagaimana etika kepemimpinan agar orang menyukai kepemimpinan kita ?
Kepemimpinan
seseorang ditentukan oleh kemampuan “membaca” situasi yang dihadapi dan
menyesuaikan gaya kepemimpinannya agar cocok dan mampu memenuhi tuntutan
situasi tersebut. Penyesuaian gaya kepemimpinan dimaksud adalah kemampuan
menentukan ciri kepemimpinan dan perilaku tertentu karena tuntutan situasi
tertentu.
b.
Bagaimana peran Filsafat Kepemimpinan membuat Followership menyukai Leadership
?
Kepemimpin yang berorientasi kepada bawahan
ditandai oleh penekanan pada hubungan atasan-bawahan, perhatian pribadi
pemimpin pada pemuasan kebutuhan bawahan serta menerima perbedaan kepribadian,
kemampuan dan perilaku bawahannya.
c. Dapatkah
etika dan filsafat mampu meningkatkan efektivitas kepemimpinan ?
Etika dan filsfat mampu menigkatkan efektivitas
kepemimpinan apabila seorang pemimpin mampu “membaca” situasi yang
dihadapi dan menyesuaikan gaya kepemimpinannya agar cocok dan mampu memenuhi
tuntutan situasi tersebut. Kepemimpin
yang berorientasi kepada bawahan ditandai oleh penekanan pada hubungan
atasan-bawahan, perhatian pribadi pemimpin pada pemuasan kebutuhan bawahan
serta menerima perbedaan kepribadian, kemampuan dan perilaku bawahannya.
3.
a. Apa
maksud kepemimpinan yang dibagikan ?
kepemimpinan
yang dibagikan adalah Pemimpin yang profesional dalam bidang kepemimpinan sehingga
memotivasi, mendorong dan memobilisasi orang-orng yang dipimpinnya agar profesional
dan mampu
menciptakan lebih banyak lagi pemimpin dalam organisasinya.
b. Apa
dampak negatif pemimpin yang melakukan segalanya sendiri ?
Pemimpin
bertindak negatif mendominasi dan unggul dengan karyawan mereka mempercaya
bahwa satu-satunya cara untuk menyelesaikan sesuatu adalah mereka mempercaya
otoritas mereka meningkat ke tingkat produktivitas yang lebih tinggi
c. Melalui
konsep tersebut berikan makna bila dilihat dari kepemimpinan situasional ?
pentingnya kemampuan seorang pemimpin
dalam mendiagnosa kemampuan tidak boleh terlalu ditekankan, karena keinginan
dan kemampuan bawahan bervariasi sehingga pemimpin juga harus memiliki
sensitivitas dan kemampuan mendiagnosa dalam mengenali dan menghargai
perbedaan-perbedaan. Tanpa kemampuan mendiagnosa, para pemimpin dapat dikatakan
tidak efektif
4.
a. Anda
ingin menjadi seorang pemimpin, Apa visi saudara saat ini ?
Visi Saya: Membebaskan Rakyat
dari Belenggu.
b. Misi: 1. Rakyat
Sejahtera Negara Maju
2. Melindungi masyarakat dengan
memberikan pelayanan yang prima,
merata dan berkeadilan
c. Dengan demikian saudara telah
melakukan decision making, jelaskan
singkat !
Meningkatkan derajat kesejahteraan
masyarakat akan berimbas terhadap sendi-sendi kehidupan lainnya. Dimana
masyarakat akan merasakannya secara langsung keberhasilan pembagunan yang
berjalan lancar dan dapat diterima oleh masyarakatnya